Pertemuan 1
Linux Multi user
Multi Testing
Multi Testing
Struktur
linux
- Perangkat keras : unit Sistem, console, terminal.
- Perangkat Lunak : karnel, shell, utilitas, aplikas.
- Perangkat keras : unit Sistem, console, terminal.
- Perangkat Lunak : karnel, shell, utilitas, aplikas.
1.
Karnel : bagian utama dari sistem linux
yang mengendalikan secara langsung perangkat keras dan menampilkan fungsi
2.
Shell : menerjemahkan perintah yang diberikan
user
3.
Utilitas : program yang disediakan
linux untuk melaksanakan tugas tertentu
4.
Aplikasi : Program yang dibuat
oleh pemakainya sendiri
*Struktur
organisasi file
- File Biasa: digunakan untuk menyimpan data,
dokumen, grafik, dan program objek lainnya.
- Direktori: file yang berisi daftar nama dan masing masing file
- file special: file yang menyatakan suatu alat piranti (hardware)
- Direktori: file yang berisi daftar nama dan masing masing file
- file special: file yang menyatakan suatu alat piranti (hardware)
Latihan :
1.
login sebagai root
2.
buat user baru
3.
masuk / login dengan user yang
baru dibuat
[mahasiswa@localhost~]$ su –l
password: password
[root@loaclhost~]# adduser bebas
[root@loaclhost~]# passwd bebas
new passwaord : 1234
retype password : 1234
[root@localhost~]# su bebas
password: password
[root@loaclhost~]# adduser bebas
[root@loaclhost~]# passwd bebas
new passwaord : 1234
retype password : 1234
[root@localhost~]# su bebas
[bebas@localhost root] $
Pertemuan 2
Organisasi Direktori file
[bebas@locahost
dekstop]$ sudah masuk ke user
bebas, namun masih direktori root. Jika keadaanya seperti ini, kita tidak bisa
menambahkan file/direktori baru didalamnya. Ketik ‘cd’ untuk masuk kehome user
account kita. Sehingga lambang direktorinya adalah (~)
[bebas@loaclhost
desktop]$ cd
[bebas@localhost~]$ Sudah masuk ke user account dan berada pada direktori home
[bebas@localhost~]$ Sudah masuk ke user account dan berada pada direktori home
1.
mkdir : membuat mkdir baru
perintah : mkdir namadirektori
perintah : mkdir namadirektori
2.
cd : untuk berpindah dari suatu
direktori lainnya.
a] cd : untuk masuk ke direktori home dari user account
b] cd namadirektori : untuk pindah/masuk kedirektori yang dituju.
c] cd : untuk naik satu tingkat
a] cd : untuk masuk ke direktori home dari user account
b] cd namadirektori : untuk pindah/masuk kedirektori yang dituju.
c] cd : untuk naik satu tingkat
3.
ls: untuk melihat/menampilkan isi dari sebuah
direktori / user account.
a] ls : menampilkan file/direktori. Jika jenisnya direktori warnanya biru, jika file berwarna hitam.
b] ls –a: menampilkan semua file termasuk file yang di hiden. File yang di hiden diawali symbol (.)
c] ls –i : menampilkan file dan direktori beserta atributenya, atributnya terdiri dari nama file, ukuran, tanggal, dimodifikasi, pemilik, group.
d]ls -f : menampilakan semua file tanpa proses sortir
e] ls –p : menampilkan file dan direktori dengan simbol penanda disetiap masing-masingnya
f] ls –r : menampilkan file, jika di dalam direktori terdapat file,maka akan langsung ditampilkan.
a] ls : menampilkan file/direktori. Jika jenisnya direktori warnanya biru, jika file berwarna hitam.
b] ls –a: menampilkan semua file termasuk file yang di hiden. File yang di hiden diawali symbol (.)
c] ls –i : menampilkan file dan direktori beserta atributenya, atributnya terdiri dari nama file, ukuran, tanggal, dimodifikasi, pemilik, group.
d]ls -f : menampilakan semua file tanpa proses sortir
e] ls –p : menampilkan file dan direktori dengan simbol penanda disetiap masing-masingnya
f] ls –r : menampilkan file, jika di dalam direktori terdapat file,maka akan langsung ditampilkan.
4.
Rmdir : menghapus direktori
rmdir : menghapus direktori kosong
perintah : rmdir namadirektori
rmdir : menghapus direktori kosong
perintah : rmdir namadirektori
5.
Rm –r : menghapus direktori yang ada isinya
perintah : rm –r nama direktori
perintah : rm –r nama direktori
6.
Cat : perintah untuk membuat file
baru.
a] cat>nmfile : membuat file baru dan isi
b] cat nmfile : membaca\melihat isi file
c] cat >>nmfile : menambahkan isi file/edit
a] cat>nmfile : membuat file baru dan isi
b] cat nmfile : membaca\melihat isi file
c] cat >>nmfile : menambahkan isi file/edit
7.
Cp nmfileAwal nmfileBaru :
mengcopy file
8.
Rm nmfile : menghapus file
9.
Mv nmfile alamatdirektori : memindahkan
file/cut paste
10.
Mv nmfileAwal nmfileBaru :
merename nama file
Hak Izin Akses
Hak izin akses dari sebuah file adalah
ketentuan apa saja yang dapat menggunakan file tersebut, ketentuannya dapat
kitakurangi/ktia tambah untuk melihat formmat file dan hak izin akses dari
file. Ketik perintah.
Ls –l
-rw- r- - r— mahasiswa mahasiswa 31 April 31 april 09:25 latih
-rw- r- - r— mahasiswa mahasiswa 31 April 31 april 09:25 latih
G (group) O (other)
karakter
file U (user)
karakter
file U (user)
Artinya: nama file adalah latih, karakter dan
filenya (-) adalah sebuah file biasa, untuk ruang lingkup, u (rw-) bisa membaca
dan merubah isinya, G (r--) hanya dapaat melihat saja. Berada pada user account
mahasiswa.
Karakter
-
D
I
B
|
Arti
File biasa
Direktori
Symbol link
Block Special file
|
Karakter
C
S P |
Arti
Character Special File
Socket link
Fif O
|
Ruang Lingkup
-
User (u) =
User account dimana file tersebut dibuat
-
Group (g) = Kumpulan dari banyak user account
-
Other (o) = Lingkungan diluar user account dan Group
Format izin akses
-
r =
read, hanya bisa dibaca/ditampilkan saja fileny, nilai angka 4.
-
w =
write, format ini membuat file dapat dibaca dan diganti nilai angka 2
-
x =
excutable, Format ini hanya untuk direktori. Artinya direktori dapat
dibuka/dijalankan nilai angka 1.
-
(-) = Mengurangi hak izin
-
(t) = Menambah hak izin.
Perintah Untuk Mengubah File
chmod
ormat hak izin akses nama file (codingan mron)
Beberapa cara perintah mengubah hak izin akses
1.
Chmod ruang lingkup = format nama
file
Contoh = chmod u= rw-,
o=r—latih 1
2.
Chmod nilai angka nama file
Contoh = chmod 664 latih1
3.
Chmod ruang lingkup-format nama
file
Contoh = chmod u-w, g-r, o-w
latih1
Back Up data
Hampir
semua dengan perintah “cp” namun tidak semua file system linux dapat
menggunakan perintah “cp”, file backup-an memiliki link (hubungan) jadi jika
file master diubah maka file backup-an juga ikut berubah . berbeda dengan copy,
jika kita mengubah file master, maka file copyan tidak akan ikut berubah.
a.
Hardlink
File dapat dibackup
kedirektori manapun. Jika filemaster
dihapus, maka file backup-an masih dapat dibuka dan dibaca.
ln nama filealamat
dir tujuan (codingan mron)
b.
Soflink
File hanyadapat dibackup
ditempat/dir yang sama jika file master dihapus, maka file backup-an tidak
dapat dibaca.
Ln -s nama filealamat dir tujuan (codingan mron)
IP ADDRESS
Network
ID =>
Adalah bagian dan alamat IP yang mewakili jaringan fisik dari host.
Host
ID => Adalah bagian yang mewakili bagian individu
dari alamat, bila komputer di segment
jaringan anda memiliki alamat, maka jangan perlu tahu milik siapa suatu paket data
tersebut.
PEMBAGIAN KELAS IP ADDRESS
Kelas IP
|
Jangkauan octet pertama
|
Subnet Mask
|
A
|
1 – 126
|
255.0.0.0
|
B
|
128 – 191
|
255.255.0.0
|
C
|
192 - 223
|
255.255.255.0
|
Kelas
IP
|
W
|
X
|
Y
|
Z
|
A
|
Network
ID
|
Host
ID
|
||
B
|
Network
ID
|
Host
ID
|
||
C
|
Network
ID
|
Konversi Bilangan
Decimal ke biner
Missal : 172
172/8 = 86/2 = 43/2 = 21/2
= 10/2 = 5/2 = 2/2 = 1
0 0 1 1 0 1 0
Biner
ke Decimal
127
|
|||||||
1
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
128
|
64
|
32
|
16
|
8
|
4
|
2
|
1
|
(128x1)+(64x0)+(32x1)+(16x0)+(8x1)+(4x1)+(2x0)+(1x0)
= 127
Terdapat beberapa aturan dasar menentukkan
network ID & host ID yang hendak digunakan.
Aturan tersebut adalah :
è Network ID
127.0.0.1 tidak dapat digunakan karena ia secara default
digunakan dalam keperluan loop-back
(loop-back = IP address yang digunakan komputer untuk
menunjuk dirinya sendiri).
è Host ID tidak boleh semua bit-nya diset 1
(contoh kelas A : 126.255.255.255), karena akan diartikan sebagai alamat
broadcast. ID broadcast merupakan alamat yang mewakili seluruh anggota
jaringan. Pengiriman paket ke alamat ini akan menyebabkan paket ini didengarkan
oleh seluruh anggota network tersebut.
è Network
ID dan Host ID tidak boleh sama dengan 0 (seluruh
bit di set 0 seperti 0.0.0.0), karena IP address dengan Host ID 0 diartikan
sebagai alamat network. Alamat network adalah alamat yang digunakan untuk
menunjuk suatu jaringan , dan tidak menunjukkan suatu host.
Host ID harus unik dalam suatu network (dalam
satu network, tidak boleh ada dua host dengan Host ID yang sama).
PERTEMUAN
9
1.
Masuk ke
terminal di GUI
2.
Aktifkan
kartu jaringan
#/etc/init.d/network
start
3.
Lihat
konfigurasi jaringan komputer
# ifconfig |
more
4.
Setting IP
192.15.7. no_komputer
5.
Hubungkan
dengan user disebelah kalian
#ping
IP_tujuan
6.
Setting
gateway dengan IP user 4
# route add
default gw 192.15.7.4
7.
Lihat user
mana saja yang terhubung dengan user kalian
#arp (melihat
komputer yang terhubung dengan kita)
EDITOR VI
Vi adalah salah satu editor linux yang digunakan
untuk membuat file, mengedit file dan membaca file dalam linux.
1. Perintah untuk membuat file baru / membuka
file
Setiap membuat file baru maka akan memunculkan
jendela editor vi.
-
Vi :
perintah untuk memulai editor baru tanpa membuat file baru
-
Vi namafile : perintah untuk membuat file baru/membuka file
cot : [Mahasiswa@localhost ~]$ vi latihan
cot : [Mahasiswa@localhost ~]$ vi latihan
-
Vi +n namafile : membuka file latihan dan kursor beradapada
awal baris ke n
cot : [mahasiswal@localhost ~] $ vi + 3 latihan
artinya : membuka file latihan dan kursor berada pada baris ke -3
cot : [mahasiswal@localhost ~] $ vi + 3 latihan
artinya : membuka file latihan dan kursor berada pada baris ke -3
-
Vi + namafile : membuka file dan kursor berada pada baris
terakhir.
Cot : [mahasiswa@localhost
~]$ vi –r latihan.
-
Vi –r namafile : membuka file jika terjadi crash/file
recovery.
Cot : [mahasiswa@localhost ~]$ vi –r latihan
Nb :
untuk mulai mengetik tekan tombol insert
2. Perintah penyimpanan file dengan editor vi
Diawali dengan menekan tombol “esc”
-
:w :
menyimpan file baru tanpa keluar dari editor vi (save as).
-
:w! : menyimpan file yang sudah ada tanpa keluar dari editor vi
(save)
-
:wq : menyimpan dan keluar dari editor vi.
-
:x :
menyimpan dan keluar dari editor vi.
-
:q1 : keluar dari editor vi tanpa menyimpan..
3. Perintah untuk kursor pergerakan kursor
per-karakter
Tekan tombol “esc” dahuliu
-
h :
menggerakan kursor ke kiri
-
j :
menggerakan kursor ke bawah
-
K :
menggerakan kursor ke atas
-
l :
menggerakan kursor kekanan
4. perintah untuk pergerakan kursor per-kata
-
w : menggerakan kursor dari awal
kata kekanan
- b : menggerakan kursor dari awal kata kekiri.
- b : menggerakan kursor dari awal kata kekiri.
5. Perintah untuk pergerakan kursor per-baris
- lgg : menggerakan kursor ke huruf pertama
dibaris pertama.
- ngg : menggerakan kursor ke awal baris ke -n
- ( : menggerakan kursor ke awal file
-.) : menggerakan kursor ke akhir file
-0 (nol) : menggerakan kursor ke awal baris pada posisi kursor
- $ : menggerakan kursor ke akhir baris pada posisi kursor
- ngg : menggerakan kursor ke awal baris ke -n
- ( : menggerakan kursor ke awal file
-.) : menggerakan kursor ke akhir file
-0 (nol) : menggerakan kursor ke awal baris pada posisi kursor
- $ : menggerakan kursor ke akhir baris pada posisi kursor
6. Mengcopy teks
Diawali dengan menekan tombol “esc”.
-
nx :
Menghapus sebanyak n karakter kekanan dari posisi kursor
-
nX :
Menghapus sebanyak n karakter kekiri dari posisi kursor
-
ndw : Menghapus sebanyak n kata kekanan dari kursor posisi kursor
-
ndd : Mengahapus sebanyak n baris dari posisi kursor
-
D :
Menghapus huruf yang ada dikanan dari posisi kursor
-
d 0 : Mengahapus huruf yang ada di kiri dari posisi kursor
7. Undo – Reundo
Diawali dengan menekan tombol “esc”.
-
u :
Kembali keperintah sebelumnya (undo).
-
Ctrl+r : Reundo
8. Edit Teks
- a : Menyisipkan teks dan kursor
bergerak satu huruf kekanan.
- A : Menyisipkan teks pada akhir baris pada posisi kursor
- i : Menyisipkan teks pada posisi kursor.
- l : Menyisipkan pada awal baris pada posisi kursor
- o : Membuka satu baris di bawah
- O : Membuka satu baris di atas
- A : Menyisipkan teks pada akhir baris pada posisi kursor
- i : Menyisipkan teks pada posisi kursor.
- l : Menyisipkan pada awal baris pada posisi kursor
- o : Membuka satu baris di bawah
- O : Membuka satu baris di atas
9. Replace
-
r : mengganti satu huruf pada
posisi kursor
- R : mengganti huruf sampai tombol esc di tekan
- ncw : mengganti teks sebanyak n kata ke kanan
- ncb : mengganti teks sebanyak n kata ke kiri
- ncc : mengganti teks sebanyak n baris
- ncl : mengganti teks sebanyak n karakter
- R : mengganti huruf sampai tombol esc di tekan
- ncw : mengganti teks sebanyak n kata ke kanan
- ncb : mengganti teks sebanyak n kata ke kiri
- ncc : mengganti teks sebanyak n baris
- ncl : mengganti teks sebanyak n karakter
10. Keluar Sementara Dari Editor Vi
-
!sh : keluar Sementara lalu kembali
ke vi dengan mengetikan perintah exit lalu menekan
tombol enter.
- :!ls : Keluar dari vi lalu kembali ke vi dengan menekan tombol enter.
tombol enter.
- :!ls : Keluar dari vi lalu kembali ke vi dengan menekan tombol enter.
11. Pergerakan Kursor Perlayar
- L : Pagedown. Menggulung ½ layar ke
bawah.
- G : End. Menggulung 1 kelayar bawah.
- H : Pageup. Menggulung ½ layar ke atas.
- gg : Home. Menggulung 1 layar ke atas 7.
- G : End. Menggulung 1 kelayar bawah.
- H : Pageup. Menggulung ½ layar ke atas.
- gg : Home. Menggulung 1 layar ke atas 7.
EKSPRESI
BERATURAN
Merupakan alat bantu yang konsisten untuk
melakukan padanan pola (pattern matching)
-
Jenis –jenis pattern matching
1. Match satu karakter (.)
Contoh :
/p./ : untuk mencari karakter yang didahului
huruf p
2. Match awal baris (^)
Contoh :
/^ini/
: untuk mencari kata “ini” pada awal baris
3. Match Akhir baris ($)
Contoh :
/ini$/
: untuk mencari kata “ini” pada akhir baris
4. Match awal kata (\<)
Contoh :
/\<i : untuk mencari kata yang diawali huruf
“i”
5. Match akhir kata
Contoh :
/a\>
: untuk mencari kata yang diakhiri huruf “a”
-
Pencarian string dengan pattern
matching
/[0-9]
|
Untuk mencari numeric
|
/[a-z]
|
Untuk mencari huruf
kecil
|
/[A-Z]
|
Untuk mencari huruf
besar
|
/[0-9a-zA-Z]
|
Untuk mencari
alfanumerik
|
/^unix
|
Mencari baris yang
diawali kata “unix”
|
/linux$
|
Mencari baris yang
diakhiri kata “linux”
|
/[Uu]nix
|
Mencari kata “Unix” dan
“unix”
|
-
Perintah –perintah lain dalam
ekspresi beraturan
:s/unix/UNIX
|
Untuk mengganti semua kata “unix” dengan “UNIX” pada
posisi kursor
|
:s/unix/UNIX/g
|
Untuk mengganti semua kata “unix” dengan “UNIX” pada posisi
kursor dalam satu baris
|
:1,$ s/unix/UNIX/g
|
Untuk mengganti semua kata “unix” dengan “UNIX” dari
baris pertama sampai baris terakhir
|
:s/[Uu]nix/UNIX
|
Untuk mengganti sebuah kata “unix” atau “Unix” dengan
“UNIX” pada posisi kursor
|
:1,3w test.txt
|
Mengcopy baris 1 sampai 3 ke file test.txt
|
:2 r test.text
|
Menyisipkan isi file test.txt di bawah baris ke-2
|
:1,$co $
|
Untuk mengcopy semua isi file ke baris terakhir
|
:4m 1
|
Untuk memindahkan baris ke-4 kebawah baris pertama
|
:/^$/d
|
Untuk menghapus baris kosong
|
:1,$ s/unix//g
|
Untuk menghapus seluruh kata “unix”
|
:1,$ s/[0-9]//g
|
Untuk menghapus seluruh numerik
|
:g/UNIX/d
|
Untuk menghapus seluruh baris yang ada kata “UNIX”nya
|
:1,$ s/[A-Z]/\1&/g
|
Untuk mengganti semua huruf besar menjadi huruf kecil
|
:1,$ s/[a-z]/\u&/g
|
Untuk mengganti semua huruf kecil menjadi huruf besar
|
:1,$ s/^/>>/g
|
Untuk menyisipkan >> pada setiap awal baris
|
:1,$ s/$/<</g
|
Untuk menyisipkan << pada setiap akhir baris
|
0 komentar:
Posting Komentar